Metode Pembelajaran Berbasis Pengalaman sebagai Upaya Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Konteks Pendidikan Kristen

Autor/innen

  • Sherina Putri Alehandra Balukh Sekolah Lentera Harapan Parepare
  • Imanuel Adhitya Wulanata Chrismastianto Universitas Pelita Harapan

DOI:

https://doi.org/10.19166/dil.v7i2.9710

Schlagworte:

metode, keterampilan berpikir kritis, pembelajaran pengalaman, epistemologi

Abstract

Pendidikan Kristen memiliki tujuan utama agar peserta didik mampu mengaitkan konsep-konsep teologis dengan realitas kehidupan sehari-hari serta menerapkannya dalam tindakan dan perilaku nyata. Untuk mencapai tujuan tersebut, keterampilan berpikir kritis menjadi aspek penting yang perlu dikembangkan. Namun demikian, sering kali ditemukan kurangnya inisiatif dari peserta didik untuk berpikir secara aktif selama proses pembelajaran berlangsung. Kondisi ini turut dipengaruhi oleh metode pembelajaran yang digunakan oleh pendidik. Salah satu pendekatan yang diyakini mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis adalah metode experiential learning atau pembelajaran berbasis pengalaman. Makalah ini bertujuan untuk mengkaji secara epistemologis metode experiential learning sebagai salah satu strategi pembelajaran yang dapat mendorong pengembangan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan ini adalah tinjauan pustaka (literature review). Dalam pandangan iman Kristen, manusia dianugerahi rasio dan kemampuan berpikir oleh Allah sebagai bentuk kasih karunia-Nya. Konsep-konsep epistemologis dapat menjadi landasan dalam membantu peserta didik mengembangkan kapasitas berpikir secara kritis dan reflektif. Akan tetapi, pengetahuan sejati tentang Allah hanya dapat diperoleh apabila kebenaran firman Tuhan dijadikan sebagai sumber utama dan dasar dalam berpikir kritis. Melalui penerapan metode experiential learning, pendidik diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran peserta didik melalui pemberian stimulus yang sesuai, serta mendorong keterlibatan aktif mereka dalam proses pembelajaran. Metode ini juga memungkinkan peserta didik untuk melaksanakan mandat budaya dengan lebih baik melalui pengalaman langsung yang bermakna. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan agar dilakukan pengkajian yang lebih mendalam disertai dengan contoh-contoh konkret berdasarkan literatur yang relevan guna memperkuat pemahaman epistemologis terhadap pengembangan berpikir kritis.

Autor/innen-Biografie

Imanuel Adhitya Wulanata Chrismastianto, Universitas Pelita Harapan

Literaturhinweise

Anggraini, Miranti Dwi, Iceng Hidayat, and Rodi Edi. “Implementasi Strategi Pembelajaran Guided Note Taking (GNT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 11 Palembang.” Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia 3, no. 1 (May 2016): 62-69. https://jppk.ejournal.unsri.ac.id/index.php/jurpenkim/article/view/8190.

Aswita, Dian. “Experiential Education for Meaningful Learning: A Literature Study.” In Proceeding Book of the 3rd International Conference on Multidisciplinary Research, vol. 3, no. 2 (2020): 83–92. https://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=2395747&val=22875&title=Experiential%20Education%20for%20Meaningful%20Learning%20A%20Literature%20Study.

Atabik, Ahmad. “Teori Kebenaran Perspektif Filsafat Ilmu: Sebuah Kerangka untuk Memahami Konstruksi Pengetahuan Agama.” Fikrah: Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan 2, no. 1 (June 2014): 253–71. https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/fikrah/article/view/565/579.

Barasa, Tiurma “Implementation of Inquiry Method in Christian Education: Forming Highly Competitive Students Based on Critical Thinking.” Qalamuna: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama 15, no. 2 (October 2023): 897–906. https://doi.org/10.37680/qalamuna.v15i2.2751.

Barida, Muya. “Model Experiential Learning dalam Pembelajaran untuk Meningkatkan Keaktifan Bertanya Mahasiswa.” Jurnal Fokus Konseling 4, no. 2 (August 2018): 153–61. https://ejournal.umpri.ac.id/index.php/fokus/article/view/409.

Beard, Collin, and John Peter Wilson. Experiential Learning: A Handbook for Education, Training and Coaching. 3rd ed. Philadelphia, PA: Kogan Page Publisher, 2013.

Berkhof, Louis, and Cornelius Van Til. Dasar Pendidikan Kristen: Ceramah-Ceramah kepada Guru-Guru Kristen. Surabaya, Indonesia: Momentum, 2012.

Bradberry, Leigh A., and Jennifer De Maio. “Learning by Doing: The Long-Term Impact of Experiential Learning Programs on Student Success.” Journal Political Science Education 15, no. 1 (October 2019): 94–111. https://doi.org/10.1080/15512169.2018.1485571.

Castellon, Adrienne, Allyson Jule, and Beth Green. Pursuing Excellence in Christian Education: Experiential Learning. Hamilton, ON: Cardus Case Study, 2020. https://www.cardus.ca/research/pursuing-excellence-in-christian-education-experiential-learning/.

Cephe, Paşa Tevfik, and Cagla Gizem Yalcin. “Beliefs about Foreign Language Learning: The Effects of Teacher Beliefs on Learner Beliefs.” The Anthropologist 19, no. 1 (January 2015): 167–73. https://www.researchgate.net/publication/281735620_Beliefs_about_Foreign_Language_Learning_The_Effects_of_Teacher_Beliefs_on_Learner_Beliefs.

Chrismastianto, Imanuel Adhitya Wulanata. “Peran dan Karya Roh Kudus serta Implikasinya terhadap Pengembangan Pribadi dan Kualitas Pengajaran Guru Kristen.” Polyglot: Jurnal Ilmiah 14, no. 1 (January 2018): 19–30. https://doi.org/10.19166/pji.v14i1.326.

Cornu, Alison Le. “Building on Jarvis: Towards a Holistic Model of the Processes of Experiential Learning.” Studies in the Education of Adults 37, no. 2 (2005): 166–81. https://dx.doi.org/10.1080/02660830.2005.11661515.

Dami, Zumi Anselmus, Ferdinant Alexander, and Yanjumseby Yeverson Manafe. “Jesus' Questions in the Gospel of Matthew: Promotical Critical Thinking Skills.” Christian Education Journal 18, no. 1 (November 2021): 89–111. https://doi.org/10.1177/0739891320971295.

Darmadi. Pengembangan Model dan Metode Pembelajaran dalam Dinamika Belajar Siswa. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish, 2017.

Elder, Linda, and Richard Paul. “Critical Thinking: Intellectual Standards Essential to Reasoning Well Within Every Domain of Human Thought, Part 3.” Journal of Developmental Education 37, no. 2 (Winter 2013): 32–33. http://www.jstor.org/stable/24613989.

Fernández-Fernández, Claudia. Awareness in Logic and Epistemology: A Conceptual Schema and Logical Study of the Underlying Main Epistemic Concepts. Cham, Switzerland: Springer Nature Switzerland, 2021. https://doi.org/10.1007/978-3-030-69606-1.

Fristadi, Restu, and Haninda Bharata. “Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dengan Problem Based Learning.” In Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UNY 2015. Yogyakarta, Indonesia: Universitas Negeri Yogyakarta, 2015. http://seminar.uny.ac.id/semnasmatematika/sites/seminar.uny.ac.id.semnasmatematika/files/banner/PM-86.pdf.

Giroux, Henry A. On Critical Pedagogy. 2nd ed. London: Bloomsbury Publishing, 2020.

Hajjah, Marfiatul, Fatimatul Munawaroh, Ana Yuniasti Retno Wulandari, and Yunin Hidayati. “Implementasi Model Experiential Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kristis Siswa.” Jurnal Natural Science Educational Research 5, no. 1 (July 2022): 79–88. https://doi.org/10.21107/nser.v5i1.4371.

Hannas, and Rinawaty. “Apologetika Alkitabiah tentang Penciptaan Alam Semesta dan Manusia terhadap Kosmologi Fengshui sebagai Pendekatan dalam Pekabaran Injil.” Dunamis: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 4, no. 1 (October 2019): 55–74. https://doi.org/10.30648/dun.v4i1.206.

Hedin, Norma. “Experiential Learning: Theory and Challenges.” Christian Education Journal 7, no. 1 (May 2010): 107–17. https://doi.org/10.1177/073989131000700108.

Hegazy, Hind, Peter Ellerton, Hannah Campos-Remon, Luke Zaphir, Claudio Mazzola, and Deborah Brown. “Working from Theory: Developing the Bases of Teachers' Critical Thinking Pedagogies through Action Research.” Educational Action Research 31, no. 1 (January 2021): 78–93. https://doi.org/10.1080/09650792.2021.1877757.

Hutapea, Rinto Hasiholan, and Yuliana Hau Dima. “Metode Diskusi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Kristen pada Peserta Didik Kelas IV Sekolah Dasar.” Peada: Jurnal Pendidikan Kristen 1, no. 1 (June 2020): 1–19. https://doi.org/10.34307/peada.v1i1.10.

Illeris, Knud. “What Do We Actually Mean by Experiential Learning?” Human Resource Development Review 6, no. 1 (March 2007): 84–95. https://doi.org/10.1177/1534484306296828.

Jarvis, Peter. “Religious Experience and Experiential Learning.” Religious Education 103, no. 5 (November 2008): 553–67. http://dx.doi.org/10.1080/00344080802427200.

Kattsoff, Louis O. Pengantar Filsafat: Sebuah Buku Pegangan untuk Mengenal Filsafat. Translated by Soejono Soemargono. Yogyakarta, Indonesia: Tiara Wacana Yogya, 1987.

Knight, George R. Filsafat & Pendidikan: Sebuah Pendahuluan dari Perspektif Kristen. Tangerang, Indonesia: Universitas Pelita Harapan Press, 2009.

Kolb, David A. Experiential Learning: Experience as the Source of Learning and Development. 2nd ed. Upper Saddle River, NJ: Pearson Education, 2015.

Lase, Evasari Kristiani, and Friska Juliana Purba. “Alkitab sebagai Sumber Pengetahuan Sejati dalam Pendidikan Kristen di Sekolah Kristen: Sebuah Kajian Epistemologi.” Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen dan Musik Gereja 4, no. 2 (October 2020): 149–66. https://doi.org/10.37368/ja.v4i2.145.

Manullang, Juanda, Hasundungan Sidabutar, and Agustinus Manullang. “Efektifitas Metode Diskusi dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen pada Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran 5, no. 3 (October 2021): 502–9. https://doi.org/10.23887/jipp.v5i3.39268.

Mubin, Fatkhul. “Filsafat Modern: Aspek Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis.” OSF Preprints (June 2020): 1–28. https://doi.org/10.31219/osf.io/x6hgq.

Nathania, Tirza, and Yuli Christiana Yoedo. “Penerapan Pendidikan Kristen untuk Meningkatkan Keterampilan Berelasi Murid Sekolah Dasar Teologia Kristen ‘N’ Surabaya.” Aletheia Christian Educators Journal 1, no. 1 (October 2020): 58–74. https://doi.org/10.9744/aletheia.1.1.58-74.

Panggabean, Justice Zeni Zari. “Pendidikan Kristiani Berbasis Berpikir Kritis: Sebuah Tawaran Model Pembelajaran Demokratis Berdasarkan Pemikiran Pendidikan Membebaskan Menurut Paulo Freire.” Harati: Jurnal Pendidikan Kristen 2, no. 2 (October 2022): 128–45. http://dx.doi.org/10.54170/harati.v2i2.101.

Purba, Romirio Torang. “Sebuah Tinjauan Mengenai Stimulus Berpikir Kritis bagi Siswa Sekolah Dasar.” Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan 5, no. 3 (September 2015): 59–64. https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2015.v5.i3.p59-64.

Ratu, Selvyanti Banni, Elsy Senides Hana Taunu, and Mayun Erawati Nggaba. “Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII SMP Kristen Payeti dalam Menyelesaikan Soal Cerita pada Materi Persamaan Linear Satu Variabel Ditinjau dari Gaya Belajar Auditorial.” Satya Widya 37, no. 2 (April 2021): 132–40. https://doi.org/10.24246/j.sw.2021.v37.i2.p132-140.

Ridlo, Rasyid. “Penerapan Epistemologi Bayani dan Burhani sebagai Metode Pembelajaran.” Manhajuna: Jurnal Pendidikan Agama Islam 1, no. 1 (December 2020): 19–37. http://dx.doi.org/10.52030/manhajuna.v1i1.82.

Rismawaty, Sabar. Pendidikan Agama Kristen terhadap Terbentuknya Nilai-Nilai Iman Kristiani. Yogyakarta, Indonesia: CV. Azka Pustaka, 2022.

Santoso, Nyong Eka Teguh Iman. Buku Ajar Filsafat Ilmu. Sidoarjo, Indonesia: UMSIDA Press, 2019. https://press.umsida.ac.id/index.php/umsidapress/article/download/978-623-7578-21-5/877/.

Simmons, Steve R. “‘A Moving Force’: A Memoir of Experiential Learning.” Journal of Natural Resources and Life Sciences Education 35, no. 1 (January 2006): 132–39. https://doi.org/10.2134/jnrlse2006.0132.

Sinar. Metode Active Learning: Upaya Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish, 2018.

Siregar, Nurliani, Bangun Munthe, Sunggul Pasaribu, Darman Samosir, Jojor Silalahi, and Peniel E. Sirait. Etika Kristen Dasar Etika Pendidikan dan Membangun Karakter Bangsa. Medan, Indonesia: CV. Vanivan-Jaya, 2019.

Skrefsrud, Thor-André. “A Proposal to Incorporate Experiential Education in Non-Confessional, Intercultural Religious Education: Reflections from and on the Norwegian Context.” Religions 13, no. 8 (August 2022): 1-13. https://doi.org/10.3390/rel13080727.

Surajiyo. Ilmu Filsafat: Suatu Pengantar. Jakarta: Bumi Aksara, 2005.

Tarigan, Jacobus, Vincensius Felisianus Kama, and B. Hardijantan Dermawan. Akal Budi dan Iman. Jakarta: Universitas Katolik Atma Jaya, 2014.

Tety, Tety, and Soeparwata Wiraatmadja. “Prinsip-Prinsip Filsafat Pendidikan Kristen.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 1, no. 1 (January 2017): 55–60. https://doi.org/10.46445/ejti.v1i1.56.

Tibbetts, William, and Greg Leeper. “Experiential Learning Outside the Calssroom: A Dynamic Model for Business and Leadership Education Using Short-Term Missions.” Christian Business Academy Review 11, no. 1 (Spring 2016): 12–25. https://doi.org/10.69492/cbar.v11i1.423.

Tijus, Charles, Teen-Hang Meen, and Chun-Yen Hang, eds. Education and Awareness of Sustainability: Proceedings of the 3rd Eurasian Conference on Educational Innovation 2020 (ECEI 2020). Singapore: World Scientific Publishing Company, 2020.

Tutupary, Victor Delvy. “Kebebasan Kehendak (Free Will) David Ray Griffin dalam Perspektif Filsafat Agama.” Jurnal Filsafat 26, no. 1 (February 2016): 136–61. https://doi.org/10.22146/jf.12648.

Unwakoly, Semuel. “Berpikir Kritis dalam Filsafat Ilmu: Kajian dalam Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi.” Jurnal Filsafat Indonesia 5, no. 2 (June 2022): 95–102. https://doi.org/10.23887/jfi.v5i2.42561.

Van Brummelen, Harro. Walking with God in the Classroom: Christian Approaches to Teaching and Learning. 3rd ed. Colorado Springs, CO: Purposeful Design Publications, 2009.

Wahana, Paulus. Filsafat Ilmu Pengetahuan. Yogyakarta, Indonesia: Pustaka Diamond, 2016. https://repository.usd.ac.id/7333/1/3.%20Filsafat%20Ilmu%20Pengetahuan%20%20(B-3).pdf.

Wattimena, Reza Antonius Alexander. “Pedagogi Kritis: Pemikiran Henry Giroux tentang Pendidikan dan Relevansinya untuk Indonesia.” Jurnal Filsafat 28, no. 2 (August 2018): 180–99. https://doi.org/10.22146/jf.34714.

Wayudi, Mauliana, Suwanto, and Budi Santoso. “Kajian Analitis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Menengah Atas.” Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran 5, no. 1 (January 2020): 67–82. https://doi.org/10.17509/jpm.v5i1.25853.

Yuliani, Anik, Yaya Sukjaya Kusumah, and Jarnawi Afghani Dahlan. “Critical Thinking: How is it Developed with the Experiential Learning Model in Junior High School Students?” Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika 12, no. 1 (June 2021): 175–84. https://doi.org/10.24042/ajpm.v12i1.8857.

Yusup, Meri, and Andi Suhandi. “Pengaruh Penerapan Pembelajaran Berbasis Pengalaman Menggunakan Percobaan secara Inkuiri terhadap Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Sekolah Dasar pada Pembelajaran IPA.” Edu Humaniora: Jurnal Pendidikan Dasar 8, no. 2 (July 2016): 211–16. https://dx.doi.org/10.17509/eh.v8i2.5144.

Downloads

Veröffentlicht

2025-05-31

Zitationsvorschlag

Balukh, S. P. A., & Chrismastianto, I. A. W. (2025). Metode Pembelajaran Berbasis Pengalaman sebagai Upaya Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Konteks Pendidikan Kristen. Diligentia: Journal of Theology and Christian Education, 7(2), 102–120. https://doi.org/10.19166/dil.v7i2.9710

Ausgabe

Rubrik

ARTICLES