PENTINGNYA PENYAMPAIAN INFORMASI YANG TEPAT UNTUK MEMBANGUN KOMUNIKASI EFEKTIF KEPADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR [THE IMPORTANCE OF DELIVERING INFORMATION APPROPRIATELY IN BUILDING EFFECTIVE COMMUNICATION TO GRADE 3 OF PRIMARY STUDENTS]
DOI:
https://doi.org/10.19166/johme.v5i1.2055Kata Kunci:
information, learning, communication, effective communication, characteristics of development, informasi, pembelajaran, komunikasi, komunikasi efektif, karakteristik perkembanganAbstrak
The communication ability possessed by humans, especially Christians, is used to realize God's will. One of them is in carrying out the real Great Commission in the field of education, especially in the learning process. Learning in the classroom must take place effectively so that learning objectives are achieved through the realization of effective communication. Often, teachers have not been able to build effective communication because teachers are not able to manage the class properly through the delivery of appropriate information and according to the characteristics of student development, so that many students are less serious and disciplined in learning. Therefore, this article aims to discuss the importance of delivering the right information in building effective communication to third grade elementary school students as research subjects in this paper. Based on the results of the study, it was found that teachers experienced problems in managing the class, especially in attracting students' attention, giving instructions, conveying and applying class rules and procedures so that effective communication in classroom management had not been achieved, while in delivering subject matter, effective communication was quite built because students actively involved. Submission of appropriate information is very important for teachers to do, especially in building effective communication because it really determines the success or failure of learning activities by considering the characteristics of student development. Christian teachers also act as facilitators who reflect Christian values in every teaching they do.
BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Kemampuan berkomunikasi yang dimiliki oleh manusia terutama orang Kristen digunakan untuk mewujudkan kehendak Tuhan. Salah satunya dalam menjalankan Amanat Agung yang nyata dalam bidang pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran. Pembelajaran di dalam kelas harus berlangsung dengan efektif agar tujuan pembelajaran tercapai melalui terwujudnya komunikasi efektif. Sering kali, guru belum dapat membangun komunikasi efektif tersebut karena guru tidak mampu mengelola kelas dengan baik melalui penyampaian informasi yang tepat dan sesuai karakteristik perkembangan siswa, sehingga banyak siswa yang kurang serius dan disiplin dalam belajar. Oleh karena itu, artikel ini bertujuan untuk membahas mengenai pentingnya penyampaian informasi yang tepat dalam membangun komunikasi efektif kepada siswa kelas III SD sebagai subjek penelitian dalam makalah ini. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, ditemukan bahwa guru mengalami kendala dalam mengelola kelas khususnya dalam menarik perhatian siswa, memberi instruksi, menyampaikan dan menerapkan peraturan dan prosedur kelas sehingga komunikasi efektif dalam pengelolaan kelas belum tercapai, sedangkan dalam penyampaian materi pelajaran, komunikasi efektif cukup terbangun karena siswa terlibat aktif. Penyampaian informasi yang tepat sangatlah penting untuk guru lakukan khususnya dalam membangun komunikasi efektif karena sangat menentukan berhasil atau tidaknya kegiatan pembelajaran dengan mempertimbangakan karakteristik perkembangan siswa. Guru Kristen juga berperan sebagai fasilitator yang mencerminkan nilai-nilai Kristiani dalam setiap pengajaran yang dilakukannya.
Referensi
Abidin, S. (2017). Strategi komunikasi guru dalam meningkatkan prestasi belajar. Ihya al-Arabiyah: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab, 3(2), 116-131. Retrieved from http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/ihya/article/view/1328/1083
Azizah, R., Mirfani, A. M., & Suryadi. (2019). Kontribusi mutu informasi terhadap efektivitas kerja pegawai bidang pendidikan menengah dan tinggi di dinas pendidikan provinsi Jawa Barat. ADPEND: Jurnal Tata Kelola Pendidikan, 1(1), 1-13. Retrieved from https://ejournal.upi.edu/index.php/jtkp/article/view/3239/2253
Berkhof, L. (2016). Doktrin manusia. Surabaya, Indonesia: Momentum.
Capehart, J. (2012). Teaching with heart. Jakarta, Indonesia: Metanoia Publishing.
Cully, I. V. (2006). Dinamika pendidikan Kristen. Jakarta, Indonesia: BPK Gunung Mulia.
Daryanto, & Rahardjo, M. (2016). Teori komunikasi. Yogyakarta, Indonesia: Gava Media.
Desmita. (2014). Psikologi perkembangan peserta didik. Bandung, Indonesia: PT Remaja Rosdakarya.
Djaali. (2015). Psikologi pendidikan. Jakarta, Indonesia: Bumi Aksara.
Djabidi, F. (2017). Manajemen pengelolaan kelas. Malang, Indonesia: Madani.
Djamarah, S. B. (2010). Guru dan anak didik dalam interaksi edukatif. Jakarta, Indonesia: PT Rineka Cipta.
Djamarah, S. B., & Zain, A. (2013). Strategi belajar mengajar. Jakarta, Indonesia: PT Rineka Cipta.
Evertson, C. M., & Emmer, E. T. (2011). Manajemen kelas untuk guru sekolah dasar. Bandung, Indonesia: Kencana.
Gultom, L., & Siahaan, M. F. (2016). Penerapan reward dan konsekuensi untuk meningkatkan kedisiplinan siswa kelas II SD sekolah Kristen ABC. Polyglot: Jurnal Ilmiah, 12(2), 100-116. https://doi.org/10.19166/pji.v12i2.368
Hardjana, A. M. (2007). Komunikasi interpersonal dan intrapersonal. Yogyakarta, Indonesia: Kanisius.
Harfi, Y. (2016). Peningkatan hasil belajar matematika siswa melalui pendekatan matematika realistik pada operasi hitung di kelas II SD Negeri 22 Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 4(1), 46-52. Retrieved from http://jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp/article/view/42
Harsanto, R. (2011). Pengelolaan Kelas yang Dinamis. Yogyakarta, Indonesia: Kanisius.
Hidayat, T. (2018). Tips efektif komunikasi di kelas. Jakarta, Indonesia: Mer-C Publishing.
Inah, E. N. (2015). Peran komunikasi dalam interaksi guru dan siswa. Al-Ta’dib: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 8(2), 150-167. Retrieved from https://ejournal.iainkendari.ac.id/index.php/al-tadib/article/view/416
Jahja, Y. (2015). Psikologi perkembangan. Jakarta, Indonesia: Prenamedia Group.
Jibrael, M. (2016). Peran komunikasi: Teori, teknologi informasi dan komunikasi, komunikasi bisnis. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish.
Johar, R., & Hanum, L. (2016). Strategi belajar mengajar. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish.
Knight, G. R. (2009). Filsafat & pendidikan: Sebuah pendahuluan dari perspektif Kristen. Jakarta, Indonesia: Universitas Pelita Harapan.
Kusumawati, T. I. (2016). Komunikasi verbal dan nonverbal. Al-Irsyad: Jurnal Pendidikan dan Konseling, 6(2), 140-151. Retrieved from http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/al-irsyad/article/view/6618/2912
L.N., S. Y., & Sugandhi, N. M. (2018). Perkembangan peserta didik. Depok, Indonesia: Rajawali Press.
Lanani, K. (2013). Belajar berkomunikasi dan komunikasi untuk belajar dalam pembelajaran matematika. Infinity Journal, 2(1), 13-25. https://doi.org/10.22460/infinity.v2i1.21
Liliweri, A. (2017). Komunikasi antar personal. Jakarta, Indonesia: Prenada Media.
Majid, A. (2016). Strategi pembelajaran. Bandung, Indonesia: PT Remaja Rosdakarya.
Malawi, I., & Kadarwati, A. (2017). Pembelajaran tematik (Konsep dan aplikasi). Magetan, Indonesia: CV. AE Media Grafika.
Marno, & Idris, M. (2017). Strategi, metode, dan teknik mengajar. Yogyakarta, Indonesia: Ar-Ruzz Media.
Mudjiyanto, B. (2018). Tipe penelitian eksploratif komunikasi. Jurnal Studi Komunikasi dan Media, 22(1), 65-74. Retrieved from https://jurnal.kominfo.go.id/index.php/jskm/article/view/220105/843
Mujahidin, F. (2017). Strategi mengelola pembelajaran bermutu. Bandung, Indonesia: PT Remaja Rosdakarya.
Naim, N. (2017). Dasar-dasar komunikasi pendidikan. Yogyakarta, Indonesia: Ar-Ruzz Media.
Nasution, S. (2000). Didaktik: Asas-asas mengajar. Jakarta, Indonesia: PT Bumi Aksara.
Nasution, S. (2008). Berbagai pendekatan dalam proses belajar & mengajar. Jakarta, Indonesia: PT Bumi Aksara.
Ngalimun. (2017). Strategi pembelajaran. Yogyakarta, Indonesia: Penerbit Parama Ilmu.
Oktarina, Y., & Abdullah, Y. (2017). Komunikasi dalam perspektif teori dan praktik. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish.
Popham, W. J., & Baker, E. L. (2005). Teknik mengajar secara sistematis. Jakarta, Indonesia: Rineka Cipta.
Pratt, R. L. (2017). Dirancang bagi kemuliaan. Surabaya, Indonesia: Momentum.
Sahlan, A. K. (2018). Mendidik perspektif psikologi. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish.
Saifuddin. (2018). Pengelolaan pembelajaran teoritis dan praktis. Yogyakarta, Indonesia: Deepublish.
Sanjaya, W. (2012). Media komunikasi pembelajaran. Jakarta, Indonesia: Kencana.
Saragih, M. J., Hidayat, D., & Tamba, K. P. (2019). Implikasi pendidikan yang berpusat pada Kristus dalam kelas matematika. JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education, 2(2), 97-107. https://doi.org/10.19166/johme.v2i2.1695
Semiawan, C. R. (2010). Metode penelitian kualitatif. Jakarta, Indonesia: Grasindo.
Slameto. (2013). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta, Indonesia: Rineka Cipta.
Sucia, V. (2016). Pengaruh gaya komunikasi guru terhadap motivasi belajar siswa. Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi, 8(2), 112-126. Retrieved from http://journals.ums.ac.id/index.php/komuniti/article/view/2942/2441
Sugiyono. (2008). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuatitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung, Indonesia: Penerbit Alfabeta.
Sultan, S. (2010). Gaya bahasa guru dalam interaksi pembelajaran. Indonesian Journal of Educational Studies, 11(2), 82-89. https://doi.org/10.26858/ijes.v11i2.109
Sumantri, M. S. (2016). Model pembelajaran terpadu di sekolah dasar. Jakarta, Indonesia: Rajawali Pers.
Suprapto, H. A. (2017). Pengaruh komunikasi efektif untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Khazanah Pendidikan, 11(1), 13-24. https://doi.org/10.30595/jkp.v11i1.2308
Susanto, A. (2016). Teori belajar dan pembelajaran di sekolah dasar. Jakarta, Indonesia: Prenamedia Group.
Syah, M. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung, Indonesia: PT Remaja Rosdakarya.
Tripp, P. D. (2004). Perang dengan kata-kata: Mengenali inti pergumulan dalam komunikasi. Surabaya, Indonesia: Momentum.
Tung, K. Y. (2017). Filsafat pendidikan Kristen meletakkan fondasi dan filosofi pendidikan Kristen di tengah tantangan filsafat dunia. Yogyakarta, Indonesia: ANDI.
Van Brummelen, H. (2009). Berjalan dengan Tuhan di dalam kelas. Jakarta, Indonesia: Universitas Pelita Harapan.
Wiryanto. (2004). Pengantar ilmu komunikasi. Jakarta, Indonesia: Grasindo.
Wolterstorff, N. P. (2007). Mendidik untuk kehidupan. Surabaya, Indonesia: Momentum.
Unduhan
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3) Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website). The final published PDF should be used and bibliographic details that credit the publication in this journal should be included.”