PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, KECERDASAN EMOSIONAL KEPALA SEKOLAH, DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN [THE INFLUENCE OF TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP, THE EMOTIONAL INTELLIGENCE OF THE PRINCIPAL, AND EMPLOYEE MOTIVATION ON EMPLOYEE PERFORMANCE]

Eko Subagia, Dylmoon Hidayat

Abstract


Employee performance plays an important role in determining the quality of an organization. Thus, one of the main reasons for evaluating employee performance is to maintain and even improve the quality of the organization. The transformational leadership style and the emotional intelligence of the principal can play an important role in building employee motivation within a school which can then influence employee performance. The aim of this research is to determine if the transformational leadership style of the principal, the principal’s emotional intelligence, and the motivation of the employees have a positive influence on the employees’ job performance. The research used a quantitative approach with a path analysis to determine whether the coefficient effect of each variable was significant. Data was collected from 75 employees in a school using a questionnaire. The results show that the principal's emotional intelligence and employee motivation have a positive effect on employee performance whereas the transformational leadership style of the principal has no effect on employee performance.

BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Kinerja karyawan memegang peranan penting dalam menentukan kualitas sebuah organisasi. Oleh sebab itu, alasan utama dilakukannya penilaian kinerja karyawan adalah untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kualitas organisasi. Kepemimpinan transformasional dan kecerdasan emosional kepala sekolah memegang peranan penting di dalam membangun motivasi karyawan sehingga dapat memiliki pengaruh pada kinerja karyawan di sekolah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh positif kepemimpinan transformasional, kecerdasan emosional kepala sekolah, dan motivasi kerja karyawan terhadap kinerja para karyawan. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis jalur untuk mengetahui apakah pengaruh koefisien dari masing-masing variable adalah signifikan. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei melalui kuesioner kepada 75 karyawan yang ada di suatu sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan emosional kepala sekolah dan motivasi kerja karyawan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Sedangkan kepemimpinan transformasional kepala sekolah tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan.


Keywords


transformational leadership; emotional intelligence; employee motivation; job performance; kepemimpinan transformasional; kecerdasan emosional; motivasi karyawan; kinerja



DOI: http://dx.doi.org/10.19166/pji.v17i1.1885

Full Text:

PDF

References


Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktek. Jakarta, Indonesia: PT. Rineka Cipta.

Bass, B. M., & Riggio, R. E. (2006). Transformational leadership. New York, NY: Psychology Press.

Dharma, A. (2004). Manajemen supervisi. Jakarta, Indonesia: Rajawali Press.

Donald, A., Jacobs, L. C., & Razavieh, A. (2010). Introduction to research in education. Belmont, CA: Wadsworth.

Fraenkel, J. R., & Wallen, N. E. (2009). How to design and evaluate research in education. New York, NY: McGraw-Hill.

Ghozali, I., & Latan, H. (2015). Partial least squares: Konsep, teknik, dan aplikasi menggunakan program smartPLS 3.0 untuk penelitian empiris. Semarang, Indonesia: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang.

Goleman, D. (2007). Kecerdasan emosional. Jakarta, Indonesia: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Juriaman, J., & Hidayat, D. (2017). Kepemimpinan yang menebus di Sekolah Lentera Harapan Curug [Redemptive leadership at Sekolah Lentera Harapan Curug]. Polyglot: Jurnal Ilmiah, 13(2), 123-132. http://dx.doi.org/10.19166/pji.v13i2.515

Landy, F. J. & Conte, J. M. (2007). Work in the 21st century: An introduction to industrial and organizational psychology. Malden, Mass: Blackwell.

Mangkunegara, A. P. (2009). Manajemen sumber daya manusia. Bandung, Indonesia: PT. Remaja Rosdakarya.

Mangkuprawira. (2011). Manajemen sumber daya manusia strategik. Bogor, Indonesia: Ghalia Indonesia.

Mathis, R. L., & Jackson, J. H. (2008). Human resource management. Mason, OH: Thomson/South-Western.

Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2013). Organizational behavior. Boston, MA: Pearson.

Robbins, S. P. (2001). Organizational behavior. Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.

Siagian, S. (2012). Manajemen sumber daya manusia. Yogyakarta, Indonesia: STIE YKPN.

Octaviana, M., & Silalahi, D. (2016). Kepemimpinan transformasional kepala sekolah [Transformational leadership in school principals]. Polyglot: Jurnal Ilmiah, 12(1), 1-9. http://dx.doi.org/10.19166/pji.v12i1.376

Westerman, J., & Donoghue, P. (1994). Pengelolaan sumber daya manusia. Jakarta, Indonesia: Bumi Aksara.

Yukl, G. A. (2013). Leadership in organizations. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2020 Eko Subagia, Dylmoon Hidayat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


favicon Faculty of Education | Universitas Pelita Harapan | Lippo Karawaci, Tangerang, Indonesia, 15811 | Tel +62 21 5466057 | Fax +62 21 5461055