FESTIVAL AMBREG 2025 – OLAH SAMPAH KREATIF BERDAYA
AMBREG FESTIVAL 2025 – EMPOWERMENT THROUGH WASTE CREATIVE PROCESSING
Kata Kunci:
Pengelolaan sampah, pola pikir kreatif & inovatif, festival, pemuda/i, Design ThinkingAbstrak
Abstrak
Kampung Pondok Pucung RT 005 dan 006, RW 02, Tangerang Selatan, adalah kampung kota yang bersebelahan dengan kawasan permukiman modern Bintaro Jaya. Walaupun demikian, kampung ini minim sarana dan prasarana, termasuk perihal pengelolaan sampah. Warga mengelola sampah secara mandiri karena tidak ada sistem pengelolaan sampah yang diberikan oleh pemerintah setempat. Sebagian kecil warga bekerja sama dengan pihak luar untuk mengambil sampah mereka dengan model iuran, sementara sebagian besar warga membakar, menimbun atau membuang sampah di lahan-lahan kosong. Situasi ini yang menjadi permasalahan di Pucung dan dasar dari kemitraan Tim penulis dengan organisasi pemuda/i Green Camp dan Bank Sampah Mawar Kampung Pondok Pucung, RT 005 dan 006, RW 02. Kemitraan ini bertujuan menyelenggarakan festival yang berfokus pada pengelolaan sampah secara kreatif dan inovatif. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah metode pemberdayaan masyarakat melalui desain dengan tahapan Design Thinking (DT). Kegiatan ini terintegrasi dengan kegiatan PKM Hibah Kemdiktisaintek, MK. Desain, Masyarakat, Lingkungan, serta melibatkan Dosen dan mahasiswa/i Prodi Desain Interior, Fakultas Desain, UPH.
Referensi
Katoppo, M. L (2017). Desain sebagai generator pemberdayaan masyarakat. Disertasi Program Doktor. Institut Teknologi Bandung.
Halim, M.C., Nursita S. (2023). Jumlah Pasien ISPA di Tangsel tahun ini naik 20%. Megapolitan Kompas; 2023 Agustus [diambil September 2024]. Tersedia di: https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/15/17284161/jumlah-pasien-ispa-di-tangsel-tahun-ini-naik-20-persen-dibandingkan-2022
Pemerintah Provinsi Jawa Barat (2023). Hal-hal yang perlu dipertimbangkan soal akar sampah; 2023 Agustus [diambil September 2024]. Tersedia di: https://citarumharum.jabarprov.go.id/hal-hal-yang-perlu-dipertimbangkan-soal-bakar-sampah/
Rahardjo, Y. (2019). Festival Kreativitas Anak, Kampung Pondok Pucung, Tangerang Selatan, Jawa Barat. JSDIS. 2019; 1(1):7-17.
Katoppo, M.L., Josephine, A., Tanto, C., Indah, I.P., Imanda, M.A., Aurelia, S. (2024). Festival Ambreg 2023: “ReReRe” Pondok Pucung Cosplay, Prosiding SNDS 2024. Tangerang: Penerbit Fakultas Desain, UPH.
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan – yang perlu diketahui oleh Pemerintah Daerah, United Cities & Local Government Asia Pacific & DKI Jakarta Municipal Government. Sponsored by European Comission, 2015.
Indonesia.Go.ID – Portal Informasi Indonesia (2024).Tantangan Besar, Asta Cita, dan Keberlanjutan Pembangunan; 2024 November [diambil November 2025]. Tersedia di: https://indonesia.go.id/kategori/editorial/8747/tantangan-besar-asta-cita-dan-keberlanjutan-pembangunan?lang=1
The World Bank. (2021). Plastic Waste Discharges: From Rivers and Coastlines in Indonesia. Washington DC: World Bank Publications.
Hashifa, E. A. (2021). Peran Pemuda dalam Mewujudkan Pembangunan Desa yang Inklusif. https://www.kompasiana.com/ewindaah/60c1d2c58ede486e3d4fb813/peran-pemuda-dalam-mewujudkan-pembangunan-desa-yang-inklusif
Masterplandesa (2023). Menghadirkan Peran Pemuda Sebagai Penggerak Pembangunan Desa. https://www.masterplandesa.com/penataan-desa/masterplan-desa-menghadirkan-peran-pemuda-sebagai-penggerak-pembangunan-desa/
Hamdanah & Surawan. (2022). Remaja dan Dinamika: Tinjauan Psikologi dan Pendidikan. Yogyakarta: K-Media.
Kumparan News (2025). Jakarta Gencarkan Bank Sampah, Kumpulkan 2,5 Ton Sampah per Bulan; 2025 November [diambil November 2025]. Tersedia di: https://kumparan.com/kumparannews/jakarta-gencarkan-bank-sampah-kumpulkan-2-5-ton-sampah-per-bulan-26DUNqDR0fg/1
Limanseto, Haryo. (2023). Potensi UMKM Menjadi Modal Dalam Ekosistem Pengembangan Ekonomi. Diambil 3 Desember 2023, dari https://ekon.go.id/publikasi/detail/5047/menko-airlangga-potensi-umkm-menj adi-modal-dalam-ekosistem-pengembangan-ekonomi.
Brown, T. (2008): Design thinking www.unusualleading.com, Harvard Business Review, 1-9.
Brown, T. dan Katz, B. (2009): Change by design: how design thinking transforms organizations and inspires innovations, HarperCollins Publishers, New York.
Brown, T., dan Wyatt, J. (2010): Design thinking for social innovation, Stanford Social Innovation Review, Stanford School of Business, 29-35.
IDEO (2015). Field Guide to Human Centered Design. Canada: IDEO.org/Design Kit.
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Martin Luqman Katoppo

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Dengan mempublikasikan artikel pada Jurnal Strategi Desain dan Inovasi Sosial (JSDIS), penulis setuju bahwa:
- Penulis memegang penuh hak cipta atas artikel yang dipublikasikan.
- Penulis tidak pernah mempublikaskan artikel penulis dalam publikasi lainnya.
- Penulis dilarang mempublikasikan artikel yang sudah diterbitkan JSDIS tanpa mencantumkan bahwa artikel tersebut sebelumnya sudah pernah diterbitkan di JSDIS.
- Redaksi JSDIS memiliki hak untuk mempublikasikan, mendistribusikan, dan menggunakan artikel penulis untuk keperluan publikasi jurnal dengan tetap mencantumkan penulis sebagai pemegang hak cipta.


.jpg)