Perancangan Tempat Cuci Tangan Inklusif Bagi Pengguna Kursi Roda
DOI:
https://doi.org/10.37312/jsdis.v5i2.7902Keywords:
cuci tangan, disabilitas, jangkauan, kursi roda, tempat publikAbstract
Pandemi mewajibkan masyarakat untuk mencuci tangan sebagai pencegahan penularan virus Covid-19. Sayangnya, sarana cuci tangan yang disediakan di tempat publik belum bisa diakses oleh pengguna kursi roda karena desain wastafel yang kurang inklusif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan memenuhi kebutuhan kebersihan pengguna kursi roda di tempat publik. Metode riset yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan RapidEtnografi dengan pendekatan ergonomi. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner online, wawancara, dan observasi kepada pengguna kursi roda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengguna kursi roda memiliki kendala dalam menjangkau keran yang terlalu jauh karena ada beberapa bagian tubuh yang terasa sakit, tidak adanya ruang untuk kaki di bagian bawah sarana cuci tangan, serta faktor lingkungan yang kurang aksesibel. Solusi untuk permasalahan tersebut adalah dengan membuat desain sarana cuci tangan inklusif dengan pengoperasian yang mudah sehingga pengguna bisa membersihkan tangan secara menyeluruh dengan nyaman. Produk akhir yang dirancang menggunakan mekanisme collapsible sehingga pengguna hanya perlu menarik bagian bak agar bisa lebih dekat meraih keran, dan tidak terganggu dengan saluran pembuangan air kotor.References
Huda, A. A., Muanah, Suwati, & Suhairin. (2021). Pencegahan Penyebaran COVID-19 Dengan Pengadaan Wastafel Pijak Portabel Di Kota Mataram. Jurnal Masyarakat Mandiri, 5(2), 696-704.
Izina, Minalfa. (2020). Fasilitas Cuci Tangan yang Mudah Digunakan oleh Semua, Mungkinkah Ada?. Retrieved from https://www.kompasiana.com/minalfa90239/5fe211058ede480356032ae2/fasilitas-cuci-tangan-yang-mudah-digunakan-oleh-semua-mungkinkah-ada
Ju-Hwan Bae dan Inhyuk Moon. (2014). A Guideline For Height-Adjustable Wash Basin Based On Biomechanic Analysis And Usability Tests
Kartika Propiona, Jane. (2021). Implementasi Aksesibilitas Fasilitas Publik Bagi Penyandang Disabilitas. Jurnal Analisa Sosiologi. 10(Edisi Khusus Sosiologi Perkotaan). 1-18.
Lustiyati, Elisabeth Deta, and Merita Eka Rahmuniyati. (2019). Aksesibilitas Sarana Sanitasi Bagi Difabel Di Tempat Transportasi Umum. INKLUSI 6 (1):93-126. https://doi.org/10.14421/ijds.060105.
Tarsidi, Didi. (2011). Kendala Umum yang Dihadapi Penyandang Disabilitas dalam Mengakses Layanan Publik. Jurnal JASSI Anakku. 10(2). 201-205.
W E Hoogendorn, P. M. (2002). High Physical Work Load And Low Job Satisfaction Increase The Risk Of Sickness Absence Due To Low Back Pain: Results Of a Prospective Cohort Study. Occup Environt Med, 323-328.
Widinarsih, Dini. (2019). Penyandang Disabilitas di Indonesia: Perkembangan Istilah dan Definisi. Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial. 20(2). 127-142.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Dengan mempublikasikan artikel pada Jurnal Strategi Desain dan Inovasi Sosial (JSDIS), penulis setuju bahwa:
- Penulis memegang penuh hak cipta atas artikel yang dipublikasikan.
- Penulis tidak pernah mempublikaskan artikel penulis dalam publikasi lainnya.
- Penulis dilarang mempublikasikan artikel yang sudah diterbitkan JSDIS tanpa mencantumkan bahwa artikel tersebut sebelumnya sudah pernah diterbitkan di JSDIS.
- Redaksi JSDIS memiliki hak untuk mempublikasikan, mendistribusikan, dan menggunakan artikel penulis untuk keperluan publikasi jurnal dengan tetap mencantumkan penulis sebagai pemegang hak cipta.