Analisis Desain Arsitektur dalam Membentuk Sense of Place Studi Kasus: The Lapan Square

Hana Setiastari, Rahma Purisari

Abstract


Creative hub saat ini menjadi tren di kalangan milenial. Terlebih di kawasan Tangerang Selatan, munculnya creative hub sendiri telah menyebar di beberapa titik, termasuk The Lapan Square. Tren creative hub ini mewadahi aktivitas sosial para milenial, dimana mereka memiliki kebanggaan tersendiri jika melakukan aktivitas disana terutama di creative hub yang berada di pusat bisnis. The Lapan Square justru tidak berlokasi di pusat bisnis Tangerang Selatan, dengan keunikan karakteristik bangunannya, The Lapan Square berhasil menjadi magnet bagi generasi milenial karena memiliki karakter visual dalam desain arsitekturnya. Penelitian ini akan mengulik tentang bagaimana sebuah desain arsitektur melalui karakteristik visual pada bangunan The Lapan Square dapat menimbulkan kesan bagi penggunanya, atau dengan kata lain membentuk sense of place. Sense of place dapat terjadi melalui berbagai aspek yang terlihat maupun tak terlihat, aspek yang terlihat berupa bentuk desain pada bangunan seperti penggunaan material dan juga bentuk bangunan kontainer yang digunakan, sedangkan aspek yang tak terlihat meliputi perasaan yang dirasakan oleh pengguna terhadap desain bangunan The Lapan Square. Penelitian ini akan membuka wawasan kita mengenai desain sosial yang terjadi karena adanya pengaruh desain arsitektur yang melibatkan persepsi manusia sebagai pengguna The Lapan Square. Dengan menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, peneliti akan mendeskripsikan fenomena yang terjadi melalui pengumpulan data seperti observasi dan wawancara untuk mendapatkan persepsi dari pengguna mengenai sense of place yang dirasakan pada bangunan The Lapan Square. Pada akhirnya penelitian ini akan menganalisis elemen karakter visual dalam membentuk sense of place di The Lapan Square dan membuktikan bahwa sense of place sendiri merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sebuah desain sosial.


References


Carolina, A. (2021, Februari 25). Wawancara terkait terbentuknya The Lapan Square. (H. Setiastari, Interviewer)

Smardon, R. C., Palmer, J. F., & Felleman, J. P. (1986). Foundations for Visual Project Analysis. New York: Wiley.

Eka, R. (2020, November 2). Lanskap Creative Hub di Indonesia 2020. Retrieved from DS Research: https://dailysocial.id/research/lanskap-creative-hub-di-indonesia-2020/#

Tuan, Y.-F. (1977). Space and Place : The Perspective of Experience. Minnesota: University of Minnesota Press.

Adenan, K., Budi, B. S., & Wibowo, A. S. (2012). Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia. Karakter Visual Arsitektur Karya A.F. Aalbers di Bandung (1930-1946)-Studi Kasus: Kompleks Villa’s dan Woonhuizen.

Hashemnezhad, H., Heidari, A. A., & Hoseini, P. M. (2013). "Sense of Place" and "Place Attachment". International Journal of Architecture and Urban Development.

Lynch, K. A. (1960). The Image of the City. Massachusetts: MIT Press.

Steele, F. (1981). The Sense of Place. Boston: CBI Pub Co.

Wardhani, D. K., & Astrid, D. (2019). Panduan Penataan Kawasan Koridor Pasar Tradisional. Surabaya.

Shamai, S. (1991). Sense of Place: An Empirical Measurement.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Template Makalah Seminar Nasional Desain Sosial (SNDS) 2021

Kunjungi snds.uph.edu untuk informasi lebih lengkap.