Gastronomi Pada Identitas Masyarakat Diaspora Jawa di Suriname

Abstract

Gastronomi pada identitas masyarakat keturunan Jawa di Suriname menjadi hal yang menarik untuk dilakukan penelusuran baik dari sumber dimana budaya dan makanan itu berasal hingga menjadi tumbuh dan berkembang berkolaborasi dengan budaya hingga letak geografis daerah masyarakat Amerika Selatan yang tropis. Tema utama dalam penelitian ini adalah merefleksikan kembali identitas gastronomi masyarakat keturunan Jawa yang ada di Suriname sejak kedatangan mereka pertama kali ditahun 1890 hingga gelombang terakhir kedatangan mereka ditahun 1939, mereka membawa ingatan kebudayaan yang akhirnya menghasilkan pengetahuan empiris kebudayaan Jawa pada hampir semua aspek baik dalam bentuk artefak kebudayaan yang kemudian mereka reka ulang hingga selera gastronomi pada masakan orang Jawa yang ada di Suriname. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis dengan cara mencari fakta yang ada dilapangan secara langsung yang dalam hal ini penulis melakukannya dengan cara bereksplorasi secara langsung dengan datang ke Suriname untuk mendokumentasikan data yang ada dan melakukan wawancara secara mendalam, sehingga dapat disimpulkan bahwa Gastronomi atau dalam definisi ini terkait dengan makanan dan kebudayaan yang ada kasus ini bersumber pada masyarakat Jawa di Suriname sehingga terdapat kesimpulan bahwa Gastronomi dapat menjadi instrumen identifikasi budaya masyarakat Jawa Suriname.

Kata Kunci: Gastronomi, Identitas, Masyarakat, Jawa Suriname