Identifikasi Potensi Produk Lokal Pendukung Daya Tarik Kampung Wisata Pakualaman Kota Yogyakarta

Kristian Oentoro, Gabrielle Maya Handoko, Wiyatiningsih Wiyatiningsih

Abstract


Kampung wisata Pakualaman menjadi alternatif destinasi wisata Kota Yogyakarta di sekitar Puro Pakualaman. Sesuai dengan peraturan daerahnya, penyelenggaraan kampung wisata di Kota Yogyakarta mengedepankan prinsip pemberdayaan masyarakat (community based tourism). Penelusuran pada produk lokal pendukung atraksi wisata perlu dilakukan untuk melengkapi kajian pengembangan kampung wisata Pakualaman. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi produk lokal, khususnya kuliner dan kerajinan di kampung wisata Pakualaman. Pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus tunggal diterapkan untuk mendapatkan uraian deskriptif dari potensi lokal pendukung kampung wisata Pakualaman. Hasil studi menunjukan bahwa produk lokal berupa kuliner dan kerajinan memiliki nilai- nilai sejarah dan budaya yang kuat dalam mendukung daya tarik kampung wisata Pakualaman. Kuliner lokal seperti Jamu Ginggang, rujak es krim, hingga enting- enting gepuk merupakan produk lokal yang masih eksis hingga saat ini. Sementara itu, beberapa kerajinan lokal seperti gendewo, jemparing, dan batik tradisional juga menjadi keunikan dan kearifan lokal yang dapat dipelajari oleh para wisatawan. Dengan demikian, pengembangan daya tarik wisata melalui cerita (storytelling) terkait kuliner dan kerajinan lokal mampu meningkatkan nilai produk lokal di kampung wisata Pakualaman. Kolaborasi antara pengusaha lokal dengan pengelola kampung wisata Pakualaman juga diperlukan dalam pengembangan paket wisata, khususnya atraksi wisata kuliner dan wisata edukasi kerajinan.

Kata Kunci: Kampung Wisata, Kerajinan, Kuliner, Pakualaman, Yogyakarta 


Full Text:

PDF

References


BPK. 2016. “Perwali Kota Yogyakarta No. 115 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Kampung Wisata.” Diambil 26 Februari 2022 (https://peraturan.bpk.go.id/ Home/Details/19536).

Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta. 2021. “Jamu Ginggang Pakualaman, Warung Jamu Legendaris.” Jamu Ginggang Pakualaman, Warung Jamu Legendaris. Diambil 3 Juli 2022 (https://pariwisata.jogjakota.go.id/detail/index/780).

Hadi, Wisnu. 2019. “Menggali Potensi Kampung Wisata di Kota Yogyakarta Sebagai Daya Tarik Wisatawan.” Journal of Tourism and Economic 2(2):129–39. doi: 10.36594/jtec.v2i2.39.

Hamzah, Amir. 2021. Metode Penelitian Kualitatif Rekontruksi Pemikiran Dasar serta Contoh Penerapan Pada Ilmu Pendidikan, Sosial & Humaniora. CV Literasi Nusantara Abadi.

Indiani, Ni Luh Putu, I. Made Yogiarta, I. Made Pulawan, dan I. Made Setena. 2021. “Penguatan Promosi Desa Wisata dan Pengembangan Ekonomi Kreatif di Desa Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung.” Community Service Journal (CSJ) 3(2):50–56.

Kemantren Pakualaman. 2022. “Kemantren Pakualaman.” Gambaran Umum Kemantren Pakualaman. Diambil 2 Juli 2022 (https://pakualamankec. jogjakota.go.id/page/index/letak-geografis).

Oentoro, Kristian, dan Wiyatiningsih. 2021. “Evaluasi Kegiatan Gowes Van Jogja sebagai Upaya Promosi Kampung Wisata Kota Yogyakarta.” Sendimas 2021 - Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat 6(1):424–30. doi: 10.21460/sendimasvi2021.v6i1.5.

Paramitasari, Angela Upitya. 2017. “Identifikasi Karakter Kawasan Cagar Budaya Pakualaman Yogyakarta.” Hlm. B025–32 dalam Seminar Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia. Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia.

Triratma, Bambang, Yosafat Winarto, dan Sri Yuliani. 2019. “Model Pengembangan Kampung Wisata Blangkon di Surakarta Berbasis Konsep Kearifan Lokal.” ARSITEKTURA 17(2):293–302. doi: 10.20961/arst.v17i2.24532.

Wuri, Josephine, Y. Rini Hardanti, dan L. Bambang Harnoto. 2015. “DAMPAK KEBERADAAN KAMPUNG WISATA TERHADAP KEHIDUPAN EKONOMI DAN SOSIAL MASYARAKAT.” Jurnal Penelitian 18(2).

Yulianto, dan R. Jati Nurcahyo. 2020. “Pelestarian Budaya Puro Pakualaman Sebagai Wisata Sejarah Di Yogyakarta.” Khasanah Ilmu - Jurnal Pariwisata Dan Budaya 11(1):66–73. doi: 10.31294/khi.v11i1.7978.

Yusuf, Muri. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Prenada Media.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Template Makalah Seminar Nasional Desain Sosial (SNDS) 2021

Kunjungi snds.uph.edu untuk informasi lebih lengkap.