Analisis Elemen Visual pada Media Kampanye Sosial "16 Days of Activism Against Gender-Based Violence"

Abstract

Indonesia adalah negara yang menunjung tinggi adat ketimuran dengan menghormati semua lapisan masyakarakat. Laki-laki dan perempuan adalah dua gender yang saling berkaitan dan bertetangan dalam beberapa hal. Hal ini menyebabkan kesenjangan antara kaum laki-kaki dan perempuan yang selalu memiliki perbedaan yang tajam. Salah satunya adalah kekerasan terhadap perempuan yang semakin tinggi di Indonesia. Melihat berbagai masalah yang terjadi pada korban kekerasan ini membuat Komnas Perempuan mengusung tema penguatan korban dalam Kampanye 16 Days Anti Kekerasan terhadap Perempuan. Kampanye “16 Days of Activism Against Gender-Based Violence“ adalah kampanye internasional yang memiliki strategi pengorganisasian bagi individu dan kelompok di seluruh dunia untuk menyerukan penghapusan semua bentuk kekerasan berbasis gender terhadap perempuan dan untuk meningkatkan kesadaran tentang kekerasan terhadap perempuan sebagai masalah hak asasi manusia di tingkat lokal, nasional, regional dan internasional. Kampanye sosial ini diharapkan dapat efektif mendemonstrasikan solidaritas perempuan melaluin desain.