Representasi Wujud Kesadaran Melalui Visual Film Walking Life Karya Richard Linklater
Abstract
Dalam makalah ini, pembahasan fokus kepada konteks bagaimana sebuah mimpi yang disebut sebagai lucid dream mampu membuat karakter utama dalam film menyadari eksistensialisme dirinya sendiri pada mimpinya atau dengan kata lain, bagaimana representasi wujud kesadaran paham eksistensialisme melalui visual berdasarkan konsep yang dimasukkan kedalam Film Waking Life.
Pembahasan ini menggunakan pendekatan semiotika visual khususnya semiotika Roland Barthes mengenai tanda, denotasi, konotasi, dan mitos yang kemudian dilanjutkan dengan pembahasan mengenai eksistensialisme menurut buku yang ditulis oleh Bambang Sugiharto. Bagian akhir makalah mengandung kesimpulan dari representasi wujud kesadaran paham eksistensialisme melalui visual dalam film Waking Life.Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ariyadi, Hartoyo. (2014) Denotative and Connotative Analysis on the Advertisement of New Axe Provoke Even Goddess Will Fall Version [Ebook]
Barthes, R. (1990). Myth Todayin Mythologies. New York: Hill & Wang [Ebook]
Barthes, R. (1957) Mythologies, Paris: Seuil [Ebook]
Barthes, R. (1977). Image, Music, Text. London: Fontana Press [Ebook] Christopher, Panza dan Gregory Gale. (2008). Existentialism for
Dummies. Indiana: Wiley Publishing. [Ebook].
Fiske, J., Jenkins, H., Becker, R., Levine, E., Newton, D., & Wilson, P.
(2011). Introduction to communication studies. London: Routledge.
Fanani, F. (2013). Semiotika Strukturalisme Saussure. URL: http://journals.usm.ac.id/index.php/the-messenger/article/viewFile/1 49/120 [Diakses pada 15 April 2020]
Haris, Beth dan Steven Zucker. (2015). Picasso, Les Demoiselles
d’Avignon. Khan Academy. URL:
https://www.khanacademy.org/humanities/art-1010/cubism-early-ab
straction/cubism/a/picasso-les-demoiselles-davignon. [Diakses pada 16 April 2020]
Heiderich, Timothy. (2012). Cinematography Techniques:The Different
Types of Shots in Film. New York: York Publishing. [Ebook].
Hidayat, A. (2016). Pengertian dan Penjelasan Metodologi Penelitian.(Updated 9 Nov 2016) URL:https://www.statistikian.com/2016/11/metodologi-penelitian.html [Diakses pada 23 April 2020]
Kaufmann, Walter. (1956). Existentialism from Dostoevsky to Sartre. New York: Median Books. [Ebook].
Lustyantie, N. (2016). Pendekatan Semiotik Model Roland Barthes Dalam Karya Sastra Prancis [Ebook]. URL: http://pps.unj.ac.id/publikasi/dosen/ninuk.lustyantie/16.pdf [Diakses pada 15 April 2020]
Macquarrie, John. (1972).Existentialism. London: Penguin Books [Ebook].
Mann, Douglas. (2010). “Buddhists, Existentialists, and Situationists:
Waking up in Waking Life.” University of Illinois Press.vol 62.
Mart, Cagri Tugrul. (2012). Existentialism in Two Plays of Jean-Paul Sartre. Erbil: Tishk International University. [Ebook].
Nadira, R. (2018). Roland Barthes’ Denotation, Connotation, And Myth In The Change Of Four Starbucks Logos: A Study Of Semiotics [Ebook].
Nurjati, S. (2015). Semiotika Roland Barthes [Ebook]. URL: http://sc.syekhnurjati.ac.id/esscamp/risetmhs/BAB314105110015.p df [Diakses pada 15 April 2020]
Pierce, Greg. (2018). Master Artists Series: Tiana Hux. Positive Vibrations Foundation. [Ebook](Updated July 26, 2018) URL: https://www.positivevibrations.org/single-post/2018/09/04/Master-Ar tists-Series-Tiana-Hux [Diakses pada 23 April 2020]
Phipps, K. (2019). Amazon’s Undone makes a terrific double feature with Waking Life.(Updated Sep 13, 2019) URL: https://www.theverge.com/2019/9/13/20860403/amazon-studios-un
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Konferensi Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (KOMA DKV) 2021
komadkv@uph.edu | komadkv@gmail.com
Situs
Instagram
Linktree