PELATIHAN PEMELIHARAAN KEBERSIHAN DAN PENYULUHAN KESEHATAN DI TANGERANG, BANTEN [WORKSHOP ON HYGIENE AND HEALTH CARE AT TANGERANG, BANTEN]

Marcelia Sugata, Astia Sanjaya, Hans Victor, Reinhard Pinontoan

Abstract


Health is closely related to hygiene and nutritious food consumption. However, the practice of monitoring personal hygiene and consuming nutritious food has not been carried out properly, especially among elementary school students. Therefore, this community service activity (PKM) aimed to increase children's awareness about the importance of proper hygiene practices and the importance of adequate nutritional intake. Besides paying attention to personal hygiene, children also need to be aware to environmental hygiene, for example by reducing plastic waste and utilizing organic waste for composting. To achieve this goal, this PKM was divided into two sessions, one session was about counseling on personal hygiene and health for elementary school students in grade 1, while another session was about composting training for elementary school students in grades 5-6. The results of the survey conducted before and after the activity showed that this counseling was successfully increase the awareness of students about the good practice of maintaining personal hygiene and health. In addition, composting training provided students with knowledge and understanding that composting does not require special skills; but requires considerable effort and time.

 

BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Kesehatan sangat erat kaitannya dengan kebersihan dan konsumsi makanan bergizi. Namun, seringkali praktek menjaga kebersihan diri dan mengonsumsi makanan bergizi belum dilakukan secara baik dan benar, terutama di kalangan siswa sekolah dasar. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak mengenai pentingnya praktek kebersihan yang benar serta pentingnya asupan gizi yang cukup. Selain memperhatikan kebersihan diri, anak-anak juga perlu diajarkan untuk memperhatikan kebersihan lingkungan, misalnya dengan mengurangi sampah plastik dan memanfatkan sampah organik untuk pembuatan kompos. Untuk mencapai tujuan tersebut, PkM ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu penyuluhan mengenai kebersihan diri dan kesehatan untuk siswa SD kelas 1 serta pelatihan pembuatan kompos untuk siswa SD kelas 5-6. Hasil survei yang dilakukan sebelum dan sesudah kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan yang dilakukan berhasil meningkatkan kesadaran para siswa mengenai praktek pemeliharaaan kebersihan diri dan kesehatan yang benar. Selain itu, pelatihan membuatan kompos berhasil memberikan pengetahuan dan pemahaman pada para siswa bahwa pembuatan kompos tidak memerlukan keahlian khusus, namun memerlukan tenaga dan waktu yang cukup banyak.

 


Keywords


hygiene; health; compositing training



DOI: http://dx.doi.org/10.19166/jspc.v5i1.3054

Full Text:

PDF

References


Bartram, J., & Cairncross, S. (2010). Hygiene, Sanitation, and Water: Forgotten Foundations of Health. PLOS Medicine, 7(11), e1000367. https://doi.org/10.1371/journal.pmed.1000367

Heriyanto, A., & Warsono. (2019). Implementasi Konsep Kebersihan Sebagian dari Iman di Kalangan Siswa MAN Lamongan. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 7(1), 76-90.

Inten, D. N., & Permatasari, A. D. (2019). Literasi Kesehatan pada Anak Usia Dini melalui Kegiatan Eating Clean. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 366-376. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.188

Jiménez-Antillón, J., Calleja-Amador, C., & Romero-Esquivel, L. G. (2018). Food Waste Recovery with Takakura Portable Compost Boxes in Offices and Working Places. Resources, 7, 84. https://doi.org/10.3390/resources7040084

Mathur, P. (2011). Hand Hygiene: Back to the Basics of Infection Control. Indian Journal of Medical Research, 134(5), 611–620. https://doi.org/10.4103/0971-5916.90985

Mulyani, Y., & Gracinia, J. (2007). Kemampuan Fisik, Seni dan Manajemen Diri. Jakarta, Indonesia: Elex Media Komputindo.

Rosdiyah, A. N. (2019). Hubungan Perilaku Cuci Tangan Terhadap Kejadian Diare pada Siswa di Sekolah Dasar Negeri Ciputat 02. Jurnal Ilmiah Keperawatan Orthopedi, 3(1), 10-15. https://doi.org/10.46749/jiko.v3i1.25

Saeni, R. H., & Arief, E. (2017). Kebiasaan Mencuci Tangan Pada Anak Sekolah dengan Kejadian Kecacingan di Daerah Pesisir Desa Tadui Kecamatan Mamuju. Jurnal Kesehatan Manarang, 3(1), 38-43.

Shaffer, M., & Lozupone, C. (2018). Prevalence and Source of Fecal and Oral Bacteria on Infant, Child, and Adult Hands. mSystems, 3(1),192-197. https://doi.org/10.1128/mSystems.00192-17

Suraya, A., Yulana, A., Setiawati, A., Citra, A. L. & Lenny. (2018). Penyuluhan Kehatan Gigi bagi Anak-Anak di RPTRA Sungai Bambu Tanjung Priok Jakarta Utara. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility, 2018 (October). https://prosiding-pkmcsr.org/index.php/pkmcsr/article/view/175

Wijaya, R. A. (2015). Implementasi Konsep Kebersihan Sebagian dari Iman di IAIN Raden Fatah Palembang. Jurnal Tadrib Pendidikan Agama Islam, 1(1), 1-16. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/Tadrib/article/view/1037


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Marcelia Sugata, Astia Sanjaya, Hans Victor, Reinhard Pinontoan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

favicon Center for Research and Community Development (Lembaga Penelitian dan Pengadian kepada Masyarakat) | Universitas Pelita Harapan | Lippo Karawaci, Tangerang, Indonesia, 15811| +62 21 546 0901 | redaksi.pkmcsr@uph.edu