Analisa Buku “I Want To Die But I Want To Eat Tteokpokki 2” Karya Baek Se Hee sebagai Perancangan Buku Ilustrasi

Abstract

Self Acceptance merupakan salah satu aspek penting dalam kesehatan mental. Dalam perkembangan diri seorang remaja, Self Acceptance memiliki peran penting agar orang tersebut dapat menerima dan mencintai dirinya sendiri. Salah satu media yang memberikan pengetahuan akan Self Acceptance adalah buku non fiksi I Want to Die but I Want to Eat Tteokpokki 2. Buku ini menceritakan kisah perjalanan pasien distimia, berawal dari ingin bunuh diri sampai akhirnya ia bisa menerima dirinya sendiri dengan bahagia. Namun, buku ini berisikan teks yang padat sehingga kurang menarik untuk para remaja. Penulisan ini merupakan tahap awal untuk perancangan buku ilustrasi sebagai media alternatif dari buku I Want to Die but I Want to Eat Tteokpokki 2 untuk memberikan dukungan dan meyakinkan para remaja perempuan Indonesia yang mengalami depresi bahwa depresi bukan suatu aib dan dapat diobati melalui konsultasi rutin dengan psikiater. Tujuan penulisan ini adalah membahas teori dan metode yang akan digunakan dalam perancangan proyek berdasarkan hasil studi pustaka.