TRILOGI PENDIDIKAN KI HAJAR DEWANTARA SEBAGAI KESELARASAN TANGGUNG JAWAB GURU KRISTEN [KI HAJAR DEWANTARA'S TRILOGY OF EDUCATION AS AN ALIGNMENT IN CHRISTIAN TEACHER'S RESPONSIBILITY]

Dita Yuliantin, Pitaya Rahmadi

Abstract


Teachers are responsible for guiding and directing students holistically. This means that teachers do not just teach knowledge, but all aspects that touch students' lives. However, in reality, there are plenty of teachers who only prioritize knowledge and leave other aspects behind. This paper aims to explain the responsibilities of teachers in Ki Hajar Dewantara's Trilogy of Education holistically in terms of Christian education through literature review. As a result, the holistic roles and responsibilities of teachers are able to shape students to excel in all aspects that can bring change to themselves and others. In conclusion, through holistic education students can realize their existence as the restored image and likeness of God thus students can live the splendor of all God's creations and use their knowledge ethically as Christ commanded. The suggestion that the author can give for the next writing is to extend the discussion on the responsibilities of teachers, especially the responsibilities of teachers in applying the concepts of ethics and aesthetics in learning based on Ki Hajar Dewantara's Trilogy of Education in terms of Christian education.

 

BAHASA INDONESIA ABSTRAK: Guru harus membimbing dan mengarahkan siswa secara holistis. Artinya, guru tidak sekadar mengajarkan pengetahuan, melainkan seluruh aspek yang menyentuh kehidupan siswa. Realitas yang terjadi di lapangan, masih banyak ditemukan guru yang hanya mengedepankan pengetahuan dan meninggalkan aspek lainnya. Penulisan ini bertujuan memaparkan tanggung jawab guru dalam Trilogi Pendidikan Ki Hajar Dewantara secara holistis ditinjau dari pendidikan Kristen melalui kajian literatur. Hasilnya, peran dan tanggung jawab guru yang holistis mampu dalam membentuk siswa supaya unggul dalam semua aspek yang mampu membawa perubahan bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Kesimpulannya, melalui pendidikan yang holistis siswa dapat menyadari eksistensinya sebagai gambar dan rupa Allah yang sudah dipulihkan sehingga siswa dapat menghidupi keindahan dari seluruh ciptaan Allah dan menggunakan pengetahuannya secara beretika sebagaimana yang Kristus perintahkan. Saran yang dapat penulis berikan untuk penulisan berikutnya adalah memperbanyak bahasan mengenai tanggung jawab guru, khususnya tanggung jawab guru dalam menerapkan konsep etika dan estetika di dalam pembelajaran berdasarkan Trilogi Pendidikan Ki Hajar Dewantara ditinjau dari pendidikan Kristen.


Keywords


trilogi pendidikan Ki Hajar Dewantara; tanggung jawab guru; pendidikan Kristen; Ki Hajar Dewantara's trilogy of education; teacher responsibility; Christian education

Full Text:

PDF

References


Ainia, D. K. (2020). Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya bagi Pengembangan Pendidikan Karakter. Filsafat Indonesia, 3(3), 97. https://doi.org/10.23887/jfi.v3i3.24525

Anthony, M. J. (2021). Introducing Christian Education: Foundations for the Twenty-first Century. Baldwin City, KS: Baker Academic.

Arifin, M. (2019). Pengantar Ilmu Pendidikan. Bogor, Indonesia: GUEPEDIA.

Bavinck, H. (1996). Reformed Dogmatics: Abridged in One Volume. Baldwin City, KS: Baker Academic.

Claramita, M. (2016). Revealing: Tut Wuri Handayani - A Student-Centered Learning Approach - By Ki Hajar Dewantara from The Early 20th Century : A Literature Review. Pendidikan Kedokteran Indonesia, 5(1), 2. https://doi.org/10.22146/jpki.25295

Cully, I. V. (2006). Dinamika Pendidikan Kristen. Jakarta: Gunung Mulia.

Darmadi, H. (2015). Tugas, Peran, Kompetensi, dan Tanggung Jawab menjadi Guru Profesional. Edukasi: Jurnal Pendidikan, 13(2), 161-174. Retrivied from: https://journal.ikippgriptk.ac.id/index.php/edukasi/article/view/113

Debora, K., & Han, C. (2020). Pentingnya Peranan Guru Kristen dalam Membentuk Karakter Siswa Dalam Pendidikan Kristen: Sebuah Kajian Etika Kristen. Diligentia: Journal of Theology and Christian Education, 2(1), 1-14. https://doi.org/10.19166/dil.v2i1.2212

Febriyanti, N. (2021). Implementasi Konsep Pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1635. Retrieved from https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1151

Homeschooling, P. (2018). Kenapa Banyak Orang Pintar di Sekolah, Tapi Gagal di Kehidupan? Retrieved from Pelatihan Homeschooling.com: https://youtu.be/6aVm2MY8BEQ

Indrawan, I., & dkk. (2020). Guru Profesional. Tulung, Indonesia: Lakeisha .

Jenkins, J. (1995). Teaching for Transformation (Conference Paper) dalam bentuk catatan.

Karso. (2019 ). Keteladanan Guru dalam Proses Pendidikan Di Sekolah . In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/322574155.pdf

Knight, G. R. (2009). Filsafat & Pendidikan : Sebuah Pendahuluan dari Perspektif Kristen. Jakarta: Universitas Pelita Harapan.

Nadeak, E. H., & Hidayat, D. (2017). Karakteristik Pendidikan yang Menebus di Suatu Sekolah Kristen. Polygot, 13(2), 90. https://doi.org/10.19166/pji.v13i2.439

Normina. (2017). Pendidikan dalam Kebudayaan. Ittihad, 15(28), 17-28. Retrieved from https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/ittihad/article/view/1930

Octavia, S. A. (2019). Sikap dan Kinerja Guru Profesional. Yogyakarta, Indonesia: CV Budi Utama.

Octavia, S. A. (2020). Etika Profesi Guru. Yogyakarta, Indonesia: CV Budi Utama.

Pardi, A., & dkk. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Ki Hajar Dewantara. Bandung, Indonesia: Inscript Creative

Prasetyo, Z. K. (2020). Kurikulum dan pembelajaran Sains dalam Membangun Peradaban Bangsa . Seminar Nasional Pendidikan Sains 2011 di Universitas Khairun Ternate, (Vol. 15). Retrieved from https://staffnew.uny.ac.id/upload/131453197/pengabdian/peradaban-bangsa-di-univ-ternate-20112.pdf

Putri, T. A., & Nasution, M. I. (2020). Implementasi Trilogi Pendidikan Ki Hajar Dewantara Pada SMK Tamansiswa di Kota Tebing Tinggi. Pendidikan Sejarah, 5(1). https://doi.org/10.24114/ph.v5i1.18277

Rahmadi, P., & Rombean, C. (2021). Relasi antara Guru dan Siswa: Sebuah Tinjauan dari Sudut Pandang Alkitabiah. Diligentia: Journal of Theology and Christian Education, 3(1), 23. https://doi.org/10.19166/dil.v3i1.2567

Raihan , S., & dkk. (2022). Ilmu Pendidikan. Padang, Indonesia: PT. Global Eksekutif Teknologi

Sasongko, A. (2021, May 02). Pendidikan Dinilai Gagal Jika Hanya Sekedar Pintar. Retrieved from https://www.republika.co.id/berita/qshhly313/pendidikan-dinilai-gagal-jika-hanya-sekedar-pintar

Sidjabat, B. S. (2021). Strategi Pendidikan Kristen: Suatu Tinjauan Teologis - Filosofis. Yogyakarta, Indonesia: PBMR ANDI.

Siregar, R. S., Kato, I., Sari, I. N., Halim, N. M., Sakirman, Suhartati, T., . . . Salim, N. A. (2021). Dasar-dasar Pendidikan. Jakarta: Yayasan Kita Menulis.

Suparlan. (2018). Pemikiran Ki Hajar Dewantara Terhadap Pendidikan. Fondatia : Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 82. https://doi.org/10.36088/fondatia.v2i1.117

Suparlan, H. (2015). Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan Sumbangsihnya Bagi Pendidikan Indonesia. Filsafat, 25(1), 56-74. https://doi.org/10.22146/jf.12614

Susanti, W., & dkk. (2022). Manajemen Pendidikan dan Teknologi Pembelajaran. Bandung, Indonesia: CV. Media Sains Indonesia.

Susanto, A. (2016). Manajemen Peningkatan Kinerja Guru Konsep, Strategi, dan Implementasinya. Jakarta: Prenada Media.

Sutianah, C. (2021). Landasan Pendidikan. Pasuruan, Indonesia: Qiara Media.

Sutisna, D., Indraswati, D., & Sobri, M. (2019). Keteladanan Guru sebagai Sarana Penerapan Pendidikan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 4(2), 29-33. https://doi.org/10.26737/jpdi.v4i2.1236

Syaikhudin, A. (2012). Konsep Pemikiran Ki Hajar Dewantara Menurut Paulo Freire dan Ki Hajar Dewantara. Cendekia : Kependidikan dan Kemasyarakatan, 10(1), 79-92. https://doi.org/10.21154/cendekia.v10i1.403

Tong, S. (2004). Peta dan Teladan Allah. Jakarta: Lembaga Reformed Injili Indonesia

Tung, K. Y. (2021). Filsafat Pendidikan Kristen: Meletakkan Fondasi dan Filosofi Pendidikan Kristen di Tengah Tantangan Filsafat Dunia. Yogyakarta, Indonesia: PBMR ANDI.

Van Brummelen, H. (2008). Batu Loncatan Kurikulum Berdasarkan Alkitab. Jakarta: Universitas Pelita Harapan Press.

Van Brummelen, H. (2009). Berjalan Bersama Tuhan di dalam Kelas: Pendekatan Kristiani untuk Pembelajaran. Jakarta: Universitas Pelita Harapan.

Wardani, K. (2010, November). Peran guru dalam pendidikan karakter menurut konsep pendidikan Ki Hadjar Dewantara. In Proceeding of The 4th International Conference on Teacher Education; Join Conference UPI &UPSI (pp. 8-10). Retrivied from: http://file.upi.edu/Direktori/PROCEEDING/UPI-UPSI/2010/Book_2/PERAN_GURU_DALAM_PENDIDIKAN_KARAKTER_MENURUT_KONSEP_PENDIDIKAN_KI_HADJAR_DEWANTARA.PDF

Wiryopranoto, S., Herlina, N., Marihandono, D., Tangkilisan, Y. B., & Tim Museum Kebangkitan Nasional. (2017). Ki Hajar Dewantara: Pemikiran dan Perjuangannya. Jakarta: Museum Kebangkitan Nasional Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Wiryopranoto, S., Herlina, N., Marihandono, D., Tangkilisan, Y. B., & Tim Museum Kebangkitan Nasional. (2017). Perjuangan Ki Hajar Dewantara : Dari Politik Kependidikan. Jakarta: Museum Kebangkitan Nasional.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Dita Yuliantin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

favicon Department of Economics Education and Social Education | Faculty of Education | Universitas Pelita Harapan | Lippo Karawaci, Tangerang, Indonesia, 15811 | Tel +62 21 5466057 | Fax +62 21 5461055