PERAN IMAN KRISTEN MEMBANGUN PRIBADI YANG RESILIEN PADA MASA PANDEMI COVID-19 [THE ROLE OF CHRISTIAN FAITH IN BUILDING RESILIENT PERSONALITY DURING COVID-19 PANDEMIC]

Abstract

Resilience is the ability of person's endurance to face various challenges or heavy life pressures. This resilience includes person's endurance and flexibility to face the realities of life. Faith in God is very important role in building resilient person during the Covid-19 pandemic. The purpose of this paper is to desribe the role of Christian faith to help Christians build their resilience in life during this Covid-19 pandemic. In this pandemic period, human's lifestyles mus tbe changed according to developing pattern. Human unpreparedness to adapt, lack of resilience, results in changes in established life patterns to life that is getting worse, frustrated and leads to depression. Christians can overcome various challenges during this Covid-19 pandemic by strengthening faith in God and training themselves to adapt as an application of faith in God without compromise the truth, having confidence that this pandemic period is an opportunity to grow in faith, exercise creativity, innovation in various lives to fulfill their calling as believer in the world. The conclusion in this article is the strengthening of spiritual qualities, namely believing in God's care and resilience abilities can overcome various life changes during the Covid-19 pandemic.

BAHASA INDONESIA: Resiliensi merupakan kemampuan daya tahan seseorang menghadapi berbagai tantangan atau tekanan hidup yang berat. Resiliensi ini mencakup daya tahan dan daya lentur seseorang dalam menghadapi realita hidup. Iman kepada Allah memiliki peran yang sangat penting dalam membangun pribadi yang resilien pada masa pandemi Covid-19. Tujuan penulisan ini untuk menjelaskan adanya peran iman Kristen untuk menolong orang Kristen membangun resiliensi dalam hidupnya pada masa pandemi Covid-19 ini. Dalam Masa pandemi ini memaksa pola hidup manusia harus berubah mengikuti pola yang sedang berkembang. Ketidak siapan manusia untuk beradaptasi, tidak memiliki daya tahan mengakibatkan terjadi perubahan pola kehidupan yang sudah mapan dan menuju kepada kehidupan yang semakin terpuruk, frustrasi dan menuju depresi. Orang Kristen dapat melalui berbagai tantangan dalam masa pandemi Covid-19 ini dengan memperkuat iman kepada Allah dan melatih diri untuk beradaptasi sebagai aplikasi iman kepada Allah tanpa mengkompromikan kebenaran, memiliki keyakinan bahwa masa pandemi ini merupakan kesempatan untuk bertumbuh dalam iman, melatih kreativitas, inovasi dalam berbagai kehidupan untuk memenuhi panggilannya sebagai orang percaya dalam dunia. Kesimpulan dalam artikel ini yaitu penguatan kualitas spiritual yaitu meyakini pemeliharaan Tuhan dan kemampuan resiliensi dapat mengatasi berbagai perubahan hidup pada masa pandemi Covid-19.